Sabtu, 06 April 2013

0 Peralatan Panjat Tower dan Tebing


1.  


Dalam memanjat tower diperlukan peralata-peralatan untuk menjaga keamanan si pemanjat. Terutama untuk latihan ataupun pemula.. Berikut bebepa peralatan yang diperlukan:
  
  1. Tali

Tali dibagi 2 macam
     - Tali serat alam (tali dadung)
     - Tali serat sintetis
Tali serat sintetis menjadi dibagi 2 yaitu.
-  Tali Hau serlaid (terbuat dari nilon)
-  Tali Karmantel, tali ini dibagi 2 bagian yaitu bagian mantel biasanya bagian ini terbuat dari kain khusus dan bagian inti yang umumnya bagian ini terbuat dari serabut-serabut nilon.
Tali karmantel ada 3 jenis yaitu:
a. Dinamis, tali ini lentur dengan daya regang sekitar 30 % biasa digunakan untuk climbimg
b. Statis, tali ini kurang lentur dan daya regang sekitar 15% biasa digunakan untuk rappelling.
c. Semi, daya regang antara dinamis dan statis dapat digunakan untuk climbing maupun rappelling.

2. Carabiner
Carabiner adalah pengaman pemanjat berupa cincin kail yang meyambungkan raner dengan badan climber yang dipasang pada harness.
Bahan-bahan carabiner:
A. Besi Baja
B. Campuran alumunium Jenis pinti carabiner:
a.Memakai kunci (screw gate,), carabiner jenis ini lebih aman tapi sulit untuk dipasang atau dilepas
b.Tanpa kunci, carabiner ini lebih mudah untuk dipasang dan dilepas tapi keamanannya tidak seperti carabiner screw gate.


3. Harnes


Yaitu pengaman yang dipakai oleh climber
Jenisnya yaitu:
-sit harness
-full boby (body harness)4) SlinkSlink yaitu tali penggabung carabiner







4. Slink

 Ada 2 macam yaitu:
a slink pita dapat digunakan untuk menyambung carabiner
b.slink prusik




5. Raner

Raner yaitu gabungan antara carabiner dan slink6)









6. Sepatu Panjat

Sepatu panjat biasanya terbuat dari karet mentah, bagian depan dari sepatu panjat ini lebih keras agar kaki climber tidak sakit.










7. Webing

Webing biasanya digunakan untuk pengaman badan climber pengganti harness yang umumnya terbuat dari nilon. Kapasitas menahannya sekitar 4000 pon dan kekuatan menahannya tergantung dari simpulnya.








8. Piton


Piton biasanya digunakan pada saat memanjat tebing alam fungsinya sebagai pengaman pemanjatan pengganti raner yang digunakan pada bongkahan-bongkahan batu.





9. Chock

Cok bermacam-macam bentuknya, diantaranya bentuk persegi empat dan persegi enam. Bentuk segi empat panjangnya dari ½ cm-1 ½ cm dipasang pada bongkahan-bongkahan tebing, segienam ukuran panjangnya 2cm-5cm. Tali cok terbuat dari baja. Keuntungan menggunakan cok sebagai raner pada bongkahan-bongkahan batu ditebing adalah dapat dilepas kembali dengan menggunakan alat pembukanya.





10. Figure of eight
  

Digunakan pada biley/ rappelin











11. Glops


Sarung tangan yang biasa dipakai oleh biley/ rappeling untuk menghindari gesekan langsung ke tali.









12. Helmet


Helmet digunakan sebagai pelindung kepala climber










13. Chock Bag


Digunakan sebagai pengemas chock(magnesium) yang fungsinya untuk tangan dan kaki agar tidak licin ssat memanjat.









14. Stik Plan


Digunakan sebagai duscander untuk menuruni tebing umumnya terbuat dari alumunium









15. Rock Bandering
Pada zaman dahulu sering digunakan untuk mengemas peralatan panjat, tapi sekarang sudah tidak dipakai karena telah ditemukan harness untuk membawa peralatan panjat.

16. Ascender

Ascander digunakan untuk naik diudara(bukan pada tebing) dapat juga digunakan untuk menaiki tebing yang posisinya vertical.










17. Discender

Discander digunakan untuk turun dengan menggunakan tali bukan pada tebing.






18. Pulley


Pulley digunakan untuk mengangkat peralatan dari bawah kepuncak tebing, bentuknya seperti katrol kecil dan terbuat dari campuran beton dan alumunium.










Terima Kasih Semoga Bermanfaat =))

0 komentar:

Posting Komentar

Get Paid To Promote, Get Paid To Popup, Get Paid Display Banner
 

Refm Tech Copyright © 2011 - |- Template created by O Pregador - |- Powered by Blogger Templates